Pria Ini Curiga Daging Tumbuh di Dahinya!! Waktu Dibedah Dokter, Semua Syok Isinya Ternyata...
23:06
Redaksi Baca - Apa yang menimpa pria ini mungkin bisa membuat anda merasa mual.
Sering kali di tubuh kita ada beberapa benjolan, yang kita kira itu daging tumbuh atau bibit tumor.
Tapi ternyata tidak selamanya benjolan itu daging tumbuh.
Baiknya anda segera cek kedokter memastikan apa benjolan tersebut.
Jangan sampai benjolan yang awalnya dikira daging tumbuh, ternyata isinya seperti benjolan yang ada di dahi pria ini.
Dilansir dari healthmedicine, ahli kulit Dr Sandra Lee lagi-lagi membuat semua orang bergidik dengan yang dilakukannya.
Video terbarunya, yang dirilis 20 Agustus kemarin, menunjukkan sebuah kista besar di tengah dahi seorang pria yang bernjolan menyerupai tanduk unicorn.
Dengan menggunakan peralatannya, Dr Lee hanya perlu waktu sekitar 20 menit untuk mengeluarkan isi benjolan dan menjahit dahi pria itu kembali agar terlihat lebih normal.
Dia memasang video di saluran YouTube-nya dan memberinya judul 'No More Unicorn'.
Pasien yang tampak di video tersebut dengan kista besar mengatakan bahwa dia mencoba menekannya dan keluar cairan.
"Itu benar-benar kotor," katanya pada perawat saat ditanyai tentang kista itu.
Kista itu saudah ada enam tahun yang lalu dan tumbuh seukuran bola pingpong.
Ahli dermatologi yang berbasis di California awalnya mengira benjolan itu limpoma, yang merupakan benjolan lemak lembut yang tumbuh di bawah kulit.
Dia memotong kista di daerah di mana bekas luka itu bersembunyi di antara lipatan dahi pria itu.
Setelah pemotongan pertama, dia menyadari bahwa itu adalah kista.
Cairan putih seperti nanah keluar dari dahi pria tersebut, sekitar berdurasi 2:43 di video, kista akhirnya muncul dan menunjukkan cairan mirip nanah putih yang mengalir keluar seperti gelombang.
Dr Lee mengatakan dalam video tersebut: "Dia benar-benar merawat kista ini dengan baik. Dia memeliharanya dan membiarkannya menjadi bagus dan seukuran ini dan tidak muncul. Itu mengesankan."
Pasien memakai headphone selama prosedur karena dia takut dengan jarum suntik.
Dr Lee mengatakan bahwa dia merekomendasikan penggunaan headphone untuk pasiennya terutama jika mereka mengalami sesuatu pada kepala mereka.
Ini membantu menghalangi suara instrumen yang bekerja dengan benar di telinga.
Dr Lee melepaskan kulit dan jaringan ekstra di kista setelah semua cairan dikeluarkan.
Dia ingin meminimalkan kulit ekstra sehingga bekas luka bisa sembuh rata di wajahnya.
Dalam video tersebut, terlihat Dr Lee menggunakan alatnya untuk memotong jaringan dan kulit berlebih di luka untuk membawanya ke yang tepat.
Begitu selesai dengan bagian dalam luka, Dr Lee memotong lapisan pertama kulit di sepanjang tepi untuk juga membuang kelebihan sebelum menjahit wajahnya.
Setelah prosedur selesai dahi pria tersebut kembali dijahit
Dia mengatakan berusaha untuk tidak menarik terlalu banyak sehingga tidak merusak potongan.
Perhatian utamanya selama prosedur menyingkirkan jaringan yang cukup sehingga wajahnya benar-benar sembuh tapi menghindari pemotongan terlalu banyak karena akan memperlebar garis bekas luka.
Dia masih harus memperpanjang potongan aslinya sedikit untuk menghindari dua benjolan kecil yang menggantikan yang besar.
Dr Lee kemudian membakar kapiler yang terpapar dan menjahit kulitnya sekali sehingga dahi pasien bisa kembali normal.
sumber : palembang.tribunnews.com