Viral Sang Istri Meninggal Tak Sampai 24 Jam Usai Ijab Kabul, Waspadai Gejala Kanker Sarkoma Ewing
02:19
Redaksi Baca - Belum genap 24 jam usai melakukan ijab kabul,
Azam harus ditinggalkan sang istri untuk selamanya. Sedih rasanya, belumlah sempat
untuk merengkuh indahnya kehidupan pernikahan, sang istri kini telah tiada.
Kabar duka
dialami oleh pasangan yang baru menikah asal Malaysia, Azzam dan Fatin
Nursyahirah Yusuf. Fatin dinyatakan meninggal dunia selang beberapa jam setelah
remi menikah dengan Azzam.
Cerita ini
dibagikan oleh sang adik Fatin, Shukur Yusuf pada laman Facebooknya, pada Sabtu
(4/8/2018). Untuk diketahui, Azzam dan Fatin resmi menikah pada Jumat
(3/8/2018). Namun momen pernikahan yang bahagia cepat berlalu setelah kesehatan
Fatin menurun drastis.
Hingga pada
Sabtu pagi, Fatin telah dinyatakan meninggal dunia. Postingan tersebut
bertuliskan 'Catatan untuk Kakak' pada awal keterangan foto. Pada postingan
tersebut Shukur menuliskan perjalanan sang kakak, Fatin saat melawan kanker.
Ternyata,
sejak awal tahun 2017 Fatin telah didiagnosis kanker sarkoma stadium empat. "Tuhan
lebih mencintai dia dan dia meninggalkan kamu pada waktu fajar pada hari Sabtu
dengan Mama, Abah, Suaminya, Mak Besah dan sata sendiri di sisinya," tulis
Shukur pada keterangan panjangnya.
Wanita
berusia 24 tahun tersebut telah menjalani dua kali operasi dan radioterapi
sejak tahun lalu. Namun kondisinya semakin tidak dapat ditangani sejak kanker
menyebar ke tubuh.
Kanker
sarkoma Ewing kebanyakan terjadi pada orang berusia 10-20 tahun. Orang dewasa
juga dapat terkena kanker sarkoma Ewing, namun jarang terjadi.
Berdasarkan
lokasi terjadinya kanker, kanker sarkoma Ewing dapat dibagi sebagai berikut:
1.Kanker tulang Ewing.
Sekitar 87
persen kanker sarkoma Ewing muncul di tulang, seperti tulang panggul atau paha.
Kanker sarkoma Ewing juga dapat terjadi pada tulang rusuk dan tulang selangka.
2. Kanker jaringan lunak (extraosseous).
Sarkoma
Ewing jenis ini terjadi pada jaringan lunak di sekitar tulang seperti otot atau
tulang rawan. Sarkoma Ewing extraosseous dapat ditemukan di jaringan lunak di
sekitar tangan, kaki, kepala, leher, dan perut.
3. Peripheral Primitive Neuroectodermal
Tumor (pPNET).
Sarkoma
Ewing jenis ini terjadi pada jaringan saraf dan dapat ditemukan di berbagai
organ tubuh.
Tumor Askin.
Ini merupakan tumor jenis pPNET yang terjadi pada bagian dada, seperti dilansir
dari alodokter.com
Penyebab dan Faktor Risiko Munculnya
Sarkoma Ewing
Sampai saat
ini, penyebab sarkoma Ewing pada seseorang belum diketahui dengan pasti. Namun,
diperkirakan penyebab utama sarkoma Ewing adalah mutasi DNA pada jaringan ikat,
terutama jaringan tulang, setelah lahir.
Berdasarkan
beberapa penelitian, tidak dapat dipastikan bahwa sarkoma Ewing disebabkan
karena faktor keturunan. Namun sejauh ini diketahui bahwa sarkoma Ewing tidak
terkait dengan paparan radiasi, senyawa kimia, atau faktor lingkungan lain.
Gejala
Sarkoma Ewing yang penting untuk Anda ketahui.
Jika
seseorang terkena sarkoma Ewing, terutama pada anak-anak, gejala yang dapat
muncul umumnya adalah:
- Nyeri, bengkak, dan kaku di daerah munculnya tumor selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan. Pada anak-anak, gejala-gejala ini sering disalahartikan sebagai cedera akibat berolahraga atau aktivitas fisik lainnya.
- Munculnya benjolan di kulit yang terasa hangat dan lunak ketika disentuh.
- Suhu tubuh rendah selama berhari-hari. Pada beberapa kasus, pasien akan menderita demam tinggi.
- Sulit berjalan akibat nyeri kaki.Nyeri tulang yang bertambah parah pada saat berolahraga atau pada malam hari.
- Patah tulang tanpa sebab yang jelas.
- Kehilangan berat badan.
- Mudah lelah.
- Paralisis atau kehilangan kontrol atas kandung kemih jika sarkoma Ewing terjadi pada tulang belakang.
Kalau anda
merasakan gejala yang kami sebutkan diatas, maka jangan tunggu lagi untuk konsultasi
ke dokter. Serupa dengan kanker lainnya, bila bisa dideteksi secepat mungkin, Insya
Allah akan lebih mudah buat penyembuhannya.
sumber :
www.wajibbaca.com