Wanita Ini Ngaku Hamil Hampir 2 Tahun !! Saat Melahirkan Anaknya Jadi Begini !!
22:49
Redaksi Baca - Kejadian ini berlangsung di Washington, Amerika Serikat.
Seorang wanita mengaku hamil selama 23 bulan atau hampir 2 tahun, yang tampak dari ukuran perutnya.
Memang dilihat sekilas, bentuk perutnya sangat besar dibandingkan ibu hamil lainnya.
Apalagi dia sampai mengklaim kehamilannya sampai 23 bulan.
Biasanya, perempuan mengandung selama 9 bulan.
Ada Juga persalinan di bawah usia kehamilan normal yang disebut prematur.
Sampai akhirnya, wanita tersebut benar-benar melahirkan.
Tak disangka, berat dari bayi yang dilahirkannya sungguh fantastis.
Bayi yang dilahirkan wanita itu memiliki berat tubuh 19 pounds atau sama dengan 8,6 kilogram.
Sampai saat ini belum diketahui kebenaran dari kabar kehamilan wanita ini.
Kembar lima
Dikutip tribunbogor, pasangan suami istri, Guillermina dan Fernando merasa sangat bahagia ketika tahu mereka akan dikaruniai anak pertama mereka.
Dikutip dari laman Wittyfeed, sejak awal kehamilannya Guillermina sempat merasakan beberapa keanehan pada perutnya.
Entah kenapa setiap hari perutnya semakin membesar dengan sangat cepat, tidak seperti wanita hamil pada umumnya.
Tak hanya itu, ia juga menemukan memar berwarna biru dan ungu di beberapa bagian perutnya.
Dokter yang menanganinya, Dr Tracy Manuck mengatakan, bahwa setiap bayi yang seorang wanita akan memberikan beberapa potensi penyakit.
Kondisi itu juga meningkatkan komplikasi seperti diabetes, solusio plasenta, tekanan darah tinggi dan semuanya.
Setelah dokter memeriksan kandungannya, betapa terkejutnya ia ketika menemukan bayi kembar lima di dalam perut wanita tersebut.
Ternyata hal itulah yang membuat perut wanita itu tampak jauh lebih besar dibanding wanita hamil lainnya.
Di Amerika Serikat, kasus memiliki anak kembar lima ini sangat jarang, kurang dari 10 set bahkan.
Nah, kisah wanita ini bisa dibilang merupakan kisah 'supermom', disebut supermom karena kisahnya sangat berbeda.
Dikatakan bahwa supermom ini belajar dari terapi ultrasound bahwa mereka tidak memiliki satu atau dua bayi tetapi lima, dan setelah pengalamannya mendapat lebih luar biasa karena kehamilan bombshell- ini.
Dokter pun cukup terkejut melihat ketenangan dan ketegaran sang ibu, meskipun kondisi kehamilannya tidak biasa.
Karena setiap bayi tambahan yang seorang wanita membawa meningkatkan berbagai komplikasi.
Nah, komplikasi ini dikalikan dengan 5 menjadi sama dengan komplikasi yang dihadapi oleh supermom ini.
Meski Guillermina menghadapi tekanan darah tinggi dan masalah lainnya tapi dia tidak mengeluh sekali.
Pun ketika bagian perutnya mengalami memar, ia tetap dalam keadaan normal dan baik-baik saja.
Pada Tahun 2013, Guillermina menyampaikan kabar gembira mengenai bayi kembar limanya itu.
Ia melahirkan 3 anak perempuan dan dua anak laki-laki yang masing-masing diberin nama Esmeralda, Fatima, Marissa, Fernando, dan Yordania.
Guillermina mengandung kelima bayinya itu selama 311/2 minggu, atau 7 minggu lebih singkat dari kehamilan tunggal.
Semua bayinya dinyatakan selamat dan tumbuh bahagia.
Setiap ibu pasti ingin mengetahui perkembangan calon bayinya secara berkala.
Tapi, bagaimana jadinya kalau hasil pemantauan ultrasonografi (USG) sang janin bayi menunjukkan hal yang tidak biasa.
Hal itu benar-benar terjadi, tepatnya di Massachusetts, Amerika Serikat dimana hasil USG janin bayi menunjukkan hal yang tak terduga.
Dilansir dari mirror.co.uk, janin calon bayi dari pasangan Janine Godfrey dan Ryan ini tampak seperti mengacungkan dua jari saat di USG.
Acungan dua jari tersebut melambangkan perdamaian seperti yang dilakukan banyak orang.
Foto USG tersebut lantas diunggah ke media sosial dan mendapat berbagai macam reaksi.
Banyak yang menganggap kalau foto tersebut merupakan peringatan bagi manusia untuk menjaga perdamaian.
Bahkan foto ini juga dibagikan oleh pambawa acara WBZ-TV, David Wade yang merupakan kakak ipar dari Janine.
Dalam foto tersebut ia memberikan keterangan "Dia datang dalam damai! para ibu dan teknologi USG terkejut atas kemunculan bayi yang memberikan tanda perdamaian."
sumber : bangka.tribunnews.com